Pekanbaru – Tersedianya ruang mini studio pada Perpustakaan Tenas Effendy Kota Pekanbaru disambut gembira oleh anak-anak. Seperti saat kunjungan LiteraTour siswa SD IT Al Kindi pada 27-29 Februari 2024, mereka secara bergantian nonton bareng film berjudul “Budi Pekerti”, “Bullying” dan “Puteri Kaca Mayang”.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru, Hj. Erna Juita, SH. M.Si mengungkapkan pengenalan salah satu ruang layanan perpustakaan menjadi upaya peningkatan literasi melalui pembelajaran berbasis media film. Apabila dilihat dari kemajuannya, teknologi dan industri perfilman sangat berhasil menarik minat generasi muda untuk menyaksikan film, Senin (3/4/2024).
“Peluang ini harus bisa dimanfaatkan, bagaimana perpustakaan, buku dan juga kegiatan literasi lainnya bisa sama menariknya dimata generasi muda,” ujarnya.
Menonton film, lanjut Erna merupakan salah satu kegiatan yang ada dalam program LiteraTour. Film yang diputar berperan sebagai penarik perhatian yang sifatnya menghibur sehingga siswa dapat lebih aktif dan termotivasi dalam belajar.
“Literasi bukanlah sekadar kegiatan membaca dan menulis saja. Lebih dari itu, literasi dipahami sebagai kemampuan mengakses, mencerna, dan memanfaatkan informasi. Inilah harapan kami, setiap anak mampu menumbuhkan kemampuan berpikir kritis terhadap informasi apapun yang diterimanya,” jelasnya.
Ruang mini studio merupakan fasilitas yang disediakan oleh pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan dapat digunakan oleh sekolah maupun komunitas sebagai tempat untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran, pelatihan, atau acara berkaitan dengan media audio visual. Dengan kapasitas yang mencapai 43 orang, ruang ini dapat menjadi tempat yang ideal untuk berbagai keperluan belajar dan berbagi pengetahuan dalam konteks audio visual.
Untuk melakukan peminjaman ruangan, pihak yang berminat dapat mengirimkan surat permohonan resmi. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh dengan menghubungi layanan call center 0813-7809-1515.