Tips Mendongeng Ala Kak Mamik Dwi Afrianti

oleh -4.177 views

Pekanbaru – Belajar dengan cara menyenangkan dapat memberikan hasil yang maksimal, ternyata bisa dilakukan dengan cara mendongeng loh. Menurut Ketua Kampung Mendongeng (Kado) Pekanbaru, Mamik Dwi Afrianti banyak manfaat bisa diperoleh anak-anak saat mendengarkan dongeng, diantaranya meningkatkan kemampuan berpikir, empati maupun kreativitasnya.

Namun seiring perkembangan teknologi, kegiatan mendongeng meredup, bahkan nyaris terlupakan. Jika dahulu, anak-anak mendengarkan dongeng tentang kisah hikayat hingga legenda suatu daerah yang diceritakan orangtua maupun kakek neneknya sebelum tidur. Sekarang mulai tergantikan dengan perubahan zaman.

“Sudah waktunya mendongeng kita gebyarkan kembali. Karena sejatinya, cerita yang disampiakan dengan baik dan menyenangkan kepada anak mendorong kecerdasan dan kemampuannya. Interaksi antara Orangtua dan anak sebenarnya juga terbangun dengan mendongeng,” ungkap Mamik.

Peran orangtua sangat penting dalam tumbuh kembang anak yang gemar berliterasi. Dalam talkshow mendongeng yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru, Kak Mamik sapaan akrabnya memberikan tips dan caa mendongeng yang baik serta menyenangkan, sehingga anak suka dan ketagihan mendengarkan dongeng.

  1. Penguasan Materi
    Ketika hendak membacakan kisah dongeng, alangkah baiknya orangtua memahami materi yang akan disampaikan. Pilihlah buku cerita bergambar dan juga berwarna yang disukai anak, maka ketertarikan akan mengalir secara natural.

Tema dongeng yang diambil juga harus disesuaikan dengan usia anak, tidak perlu memilih cerita yang terlalu berat. Dengan begitu pesan yang ingin disampaikan dapat diterima.

  1. Ekspresi Wajah
    Tips selanjutnya ialah perhatikan ekspresi wajah saat hendak menciptakan dongeng yang menyenangkan. Bagaimana memainkan mimik marah, senang, sedih akan membuat anak antusias mendengarkan orantua mendongeng.
  2. Merubah Warna Suara
    Bila kita sebagai orangtua menceritakan dongeng dengan datar. Apa yang akan terjadi?, anak-anak akan mudah bosan dan tidak tertarik lagi untuk mendengarkan dongeng untuk kedepannya. Dengan membedakan suara akan membantu anak mengenal karakter tokohnya.

Beberapa orangtua mengalami kesulitan untuk mengubah warna suara. Kak Mamik memberikan tips bahwa kita hanya membutuhkan dua suara penganti. Pertama, suara untuk menarasikan cerita dan satu untuk suara penganti tokoh.

  1. Percaya Diri
    Nah, setelah ketiga tips dilakukan. Penting bagi orangtua untuk percaya diri kalau kita bisa mendongeng. Mindset “tidak bisa” atau “tidak berbakat” sering kali menghambat orangtua untuk mendongeng.

Padahal yang diperlukan itu adalah keyakinan dan keinginan untuk melakukannya. Paling penting, perbanyaklahh membaca dan mencari referensi mendongeng.

Seperti, orangtua bisa mencari referensi buku untuk mendongeng di Perpustakaan Tenas Effendy Kota Pekanbaru yang ada di Jalan Dr Sutomo Nommor 1, Pekanbaru.

About the author

Gambar Gravatar

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DISPUSIP) Kota Pekanbaru hadir sebagai salah satu wujud keseriusan Pemerintah Kota Pekanbaru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. DISPUSIP Kota Pekanbaru mengemban tugas untuk memberikan pelayanan yang terbaik di bidang perpustakaan dan Kearsipan.

Tentang Penulis: DISPUSIP Kota Pekanbaru

Gambar Gravatar
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DISPUSIP) Kota Pekanbaru hadir sebagai salah satu wujud keseriusan Pemerintah Kota Pekanbaru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. DISPUSIP Kota Pekanbaru mengemban tugas untuk memberikan pelayanan yang terbaik di bidang perpustakaan dan Kearsipan.

No More Posts Available.

No more pages to load.