Pekanbaru – Bertempat di Puskesmas Kecamatan Rejosari, Puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap pertama, Senin (24 Mei 2021).
Seluruh proses vaksinasi dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan, yakni dengan memakai masker, mencuci tangan, menggunakan hand sanitizer serta menjaga jarak.
Sebagai lembaga pelayanan publik, Kepala Dispusip Kota Pekanbaru, Ir. Hj. Nelfiyonna, M.Si mengatakan vaksinasi terhadap pegawai diperlukan untuk memberikan kekebalan imun terhadap virus covid-19 ini. Disisi lain, hal tersebut dilakukan sebagai upaya memberikan layanan secara optimal bagi masyarakat khususnya dibidang perpustakaan dan kearsipan.
“Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan mewujudkan masyarakat yang sehat serta produktif. Tentu, kami mendukung gerakan vaksinasi ini,” kata Nelfiyonna.
Selain ASN dan THL, kegiatan vaksinasi massal juga diikuti oleh seluruh masyarakat Pekanbaru dengan delapan titik lokasi. Diantaranya RSD Madani, Puskesmas Rejosari, Gedung Guru Kota Pekanbaru di Jalan Arifin Ahmad, Gedung Serbaguna Kawasan Perumnas Rumbai (di belakang Mapolsek Rumbai, Jalan Sekolah) dan Gedung Pertemuan Sopo Godang HKBP di Jalan Hang Tuah.
“Semakin banyak yang di vaksinasi, maka semakin banyak pula yang terlindungi. Mari datang ke lokasi vaksinasi yang telah disediakan gratis oleh pemerintah,” ujarnya.
Selanjutnya, peserta melakukan pendaftaran sekaligus verifikasi data. Dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan untuk menentukan peserta layak divaksin atau tidak. Baru setelah itu, peserta akan menerima suntikan vaksin covid-19 dan mendapatkan Kartu Vaksinasi.
“Ini baru tahap pertama. Nanti penyuntikan vaksin tahap kedua akan dilanjutkan kembali setelah 14 hari sejak vaksinasi pertama,” pungkasnya.
