Pekanbaru – Keberadaan perpustakaan yang ideal sebagai gudang ilmu pengetahuan diharapkan mampu menjadi fasilitator terwujudnya masyarakat yang berilmu, kreatif, dan mandiri. Maka tidak hanya eksistensi sarana dan prasarana saja yang wajib ditunjang, namun juga terhadap keberadaan sumber daya manusia (SDM) sebagai pengelola yang professional perlu diperhatikan.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru, Ir. Hj. Nelfiyonna, M.Si saat menjadi pembicara dalam acara H9 Diklat Kompetensi Tenaga Perpustakaan dan Peningkatan Gemar Membaca pada Rabu (2/3/2022) secara daring.
“Diharapkan seluruh peserta yang mengikuti kegiatan ini, nantinya bisa membangun minat, kegemaraan serta kebiasaan membaca pada siswa melalui berbagai program dan inovasi yang menarik,” ujar Nelfiyonna.
Dalam hal ini, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dispusip telah melaksanakan berbagai upaya dalam peningkatakan minat baca masyarakat, khususnya pada peserta didik. Seperti melaksanakan survei minat baca, lomba, promosi, sosialisasi hingga pembinaan perpustakaan maupun pustakawan sekolah.
“Perpustakaan sekolah harus menjadi tempat yang menyenangkan dengan koleksi buku yang sesuai dengan usia dan kebutuhan anak, sehingga peserta didik akan merasa nyaman dan suka untuk datang dan membaca,” tutupnya.