Pekanbaru – Jika biasanya buku disajikan dalam tampilan visual tulisan pada sebuah kertas maupun layar. Namun dengan audiobook buku akan ditampilan dalam bentuk suara atau audio.
Dalam perkembangannya sendiri, audiobook sering digunakan sebagai media bacaan bagi orang berkebutuhan khusus (tuna netra). Seiring berjalannya waktu, audiobook mulai diaplikasikan untuk berbagai hal.
Salah satunya seperti yang dilakukan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru yang menginovasikan audiobok lewat Membara atau membaca buku bersuara. Aplikasi berbasis web ini menyediakan berbagai cerita yang diperuntukan bagi anak-anak untuk mengisi waktu luangnya.
“Hanya klik, suara akan muncul. Awalnya memang Membara untuk anak-anak dibawah umur. Namun saat ini kami terus berupaya menambah isi materi agar siswa tingkat SD dan SMP juga bisa menikmati Membara ini,” ungkap Plt Kepala Dispusip Kota Pekanbaru, Ir. Hj. Nelfiyonna, M.Si.
Penggunaan aplikasi Membara dalam pelayanan Perpustakaan Tenas Effendy Kota Pekanbaru terlihat dalam kegiatan kelas literasi : resensi bahas inggris pada Sabtu (17/9/2022). Rombongan siswa SMPN 1 tampak sedang berdiskusi untuk meresensi buku dari Membara.
“Kita ingin memberikan kemudahan dan pilihan berliterasi kepada siswa. Mereka bisa datang langsung ke perpustakaan maupun melalui gadget mereka. Tetap tujuannya bagaimana mensosialisasikan kegemaran membaca pasa siswa,” ujarnya.
Untuk bisa membaca koleksi Membara silahkan kunjungi laman berikut ini : https://membara.perpustakaanterbaik.com/